contoh proposal kegiatan agama buddha MNSBDI

KENSYU Pra HYPE JATENG 4
Latar Belakang
Sebentar lagi gelaran acara HYPE 2019 akan dilaksanakan. Acara HYPE merupakan acara unggulan untuk teman-teman ProM BDI Indonesia sebagai ajang untuk menambah wawasan, teman dan pengetahuan tentang daerah baru. Tak terkecuali ProM Jateng 4, pun ingin mengikuti HYPE 2019 yang diselenggarakan di Bali agar jadi ProM yang lebih maju, punya wawasan baru dan punya teman baru.
Tekad dan keinginan untuk mengikuti acara HYPE bagi sebagian teman-teman Jateng 4 cukup tinggi. Meskipun ada juga yang belum kebayang dengan acara HYPE dan bertanya-tanya akan dapat apa di HYPE nanti. Namun tekad dan keinginan itu terbentur oleh realita yang terjadi dalam kehidupan teman-teman ProM Jateng 4, terutama kondisi ekonomi.
Erlina, Ingin sekali ikut HYPE, tetapi saat ini sedang terkendala masalah keuangan. Erlina termasuk rutin mengikuti acara HYPE. Dia ingin bilang pinjam uang ke keluarga untuk membayar DP HYPE, tapi rasanya sungkan. Tapi saat ini belum ada uang cash untuk daftar. Kadang muncul keraguan benar gak ya jalan yang diambil ini.
Yanti, Greget mau ikut HYPE, tapi kalau ikut berdua dengan suami keuangan tidak mencukupi. Pilihannya suami yang ikut. Tapi kalau suami yang ikut, kadang merasa iri, kok suami yang senang-senang mengikuti kegiatan. Apalagi setelah pulang gak mau cerita apa yang didapat di kegiatan.
Dana, Masih ragu-ragu untuk mengikuti HYPE. Bukan masalah uang yang membuatnya ragu-ragu, tetapi karena tidak kebayang di HYPE nanti akan dapat apa. Dia merasa acara kompetisi dan games itu acara untuk anak muda (GM), jadi rasanya kok hanya main-main saja. Selama ini baru ikut HYPE sekali waktu HYPE di Buling.
Kadang berpikir nasib yang dialami kok tidak bisa jadi nasib baik. Setiap ingin mengikuti kegiatan selalu terkendala masalah keuangan. Setiap tahun punya keinginan untuk berubah, jika tahun ini tidak bisa mengikuti kegiatan, tahun depan harus bisa. Segala cara dan harapan disampaikan, tapi ujungnya sama saja dari tahun ke tahun. Cara hidupnya masih sama dari tahun ke tahun. Jika begini terus, nasib pun tidak akan berubah.
Oleh karena itu, dalam kensyu Pra HYPE ini, kami mengangkat tema "berani merubah cara hidup, bisa merombak nasib". Dengan harapan dapat masukan menjadi ProM yang memiliki tujuan hidup dan cara hidup yang baru dan penuh keyakinan dalam menghadapi kehidupan tanpa keragu-raguan.
Tekad dan keinginan untuk mengikuti acara HYPE bagi sebagian teman-teman Jateng 4 cukup tinggi. Meskipun ada juga yang belum kebayang dengan acara HYPE dan bertanya-tanya akan dapat apa di HYPE nanti. Namun tekad dan keinginan itu terbentur oleh realita yang terjadi dalam kehidupan teman-teman ProM Jateng 4, terutama kondisi ekonomi.
Erlina, Ingin sekali ikut HYPE, tetapi saat ini sedang terkendala masalah keuangan. Erlina termasuk rutin mengikuti acara HYPE. Dia ingin bilang pinjam uang ke keluarga untuk membayar DP HYPE, tapi rasanya sungkan. Tapi saat ini belum ada uang cash untuk daftar. Kadang muncul keraguan benar gak ya jalan yang diambil ini.
Yanti, Greget mau ikut HYPE, tapi kalau ikut berdua dengan suami keuangan tidak mencukupi. Pilihannya suami yang ikut. Tapi kalau suami yang ikut, kadang merasa iri, kok suami yang senang-senang mengikuti kegiatan. Apalagi setelah pulang gak mau cerita apa yang didapat di kegiatan.
Dana, Masih ragu-ragu untuk mengikuti HYPE. Bukan masalah uang yang membuatnya ragu-ragu, tetapi karena tidak kebayang di HYPE nanti akan dapat apa. Dia merasa acara kompetisi dan games itu acara untuk anak muda (GM), jadi rasanya kok hanya main-main saja. Selama ini baru ikut HYPE sekali waktu HYPE di Buling.
Kadang berpikir nasib yang dialami kok tidak bisa jadi nasib baik. Setiap ingin mengikuti kegiatan selalu terkendala masalah keuangan. Setiap tahun punya keinginan untuk berubah, jika tahun ini tidak bisa mengikuti kegiatan, tahun depan harus bisa. Segala cara dan harapan disampaikan, tapi ujungnya sama saja dari tahun ke tahun. Cara hidupnya masih sama dari tahun ke tahun. Jika begini terus, nasib pun tidak akan berubah.
Oleh karena itu, dalam kensyu Pra HYPE ini, kami mengangkat tema "berani merubah cara hidup, bisa merombak nasib". Dengan harapan dapat masukan menjadi ProM yang memiliki tujuan hidup dan cara hidup yang baru dan penuh keyakinan dalam menghadapi kehidupan tanpa keragu-raguan.
Tema :
“Berani rubah cara hidup, pasti rombak nasib”
Waktu Pelaksanaan
Hari / Tanggal : Sabtu-Minggu / 13 - 14 April 2019
Tempat : Vihara Vimalakirti Timo Kerep
Target peserta : 35 orang Pro M Jateng 4
Biaya : Rp. 15.000,- (untuk biaya makan)
Tempat : Vihara Vimalakirti Timo Kerep
Target peserta : 35 orang Pro M Jateng 4
Biaya : Rp. 15.000,- (untuk biaya makan)
Gambaran Acara
1. Opening
Peserta akan dibagi menjadi beberapa kelompok dan diberi tantangan untuk membentuk tulisan HYPE dari anggota kelompoknya. Masing-masing kelompok terdiri dari 6 orang. Kelompok yang paling kompak dan sempurna dalam membentuk tulisan HYPE akan dinobatkan sebagai kelompok terbaik. Setelah itu, peserta akan diajak joget bersama.
2. Pertemuan Fenomena
Di pertemuan fenomena akan membahas topik “Mau tapi ragu” Seringnya keinginan yang kita tancapkan untuk diraih pupus karena muncul perasaan ragu-ragu untuk mencapainya. Pada akhirnya keinginan atau impian hanya menjadi angan-angan saja. Ingin dapat masukan gimana agar apa yang di mau dan ingin dikejar bisa terwujud.
Narasumber : Pandita Risnawan dan Pandita Wiwid Kurniawan
Moderator : Mustono dan Pandita Denny Johanthon
Tema : Berani rubah cara hidup, pasti rombak nasib
(TOR pertemuan fenomena terlampir)
Narasumber : Pandita Risnawan dan Pandita Wiwid Kurniawan
Moderator : Mustono dan Pandita Denny Johanthon
Tema : Berani rubah cara hidup, pasti rombak nasib
(TOR pertemuan fenomena terlampir)
3. Promo & jagongan HYPE
Acara promo dan jagongan ini konsepnya ngobrol santai dengan peserta dan berbagi cerita seputar kegiatan HYPE. Akan mengajak teman-teman yang pernah ikut HYPE untuk berbagi cerita keseruan yang ada di HYPE.
4. Diskusi ProM
Di acara diskusi ini, ingin mendapat wawasan tentang bagaimana merubah cara hidup agar teman-teman ProM memiliki wawasan dan pemahaman tentang cara hidup yang benar dan sesuai dengan ajaran Buddha. Diskusi ini terinspirasi oleh tanggapan teman-teman ProM ketika mendengar ada kegiatan di BDI yang biayanya banyak langsung merasa minder dan gak berani memutuskan untuk ikut, karena merasa sayang uangnya banyak yang dikeluarkan.
Narasumber : Pandita Risnawan
Moderator : Pandita Wiwid Kurniawan
Narasumber : Pandita Risnawan
Moderator : Pandita Wiwid Kurniawan
5. Pertemuan Tanya jawab & Kesimpulan
Pertemuan ini sebagai media tanya jawab antara peserta dan narasumber seputar tema kensyu yang diangkat. Keresahan dan keragu-raguan untuk mengikuti HYPE dan persoalan seputar kehidupan lainnya. Ditutup dengan kesimpulan dari rangkaian kensyu untuk bekal peserta agar lebih mantab menjalani kehidupan sehari-hari dan agar punya keyakinan untuk terus aktif mengikuti kegiatan di BDI.
Narasumber : Pandita Risnawan dan Pandita Sarono
Moderator : Mustono
Narasumber : Pandita Risnawan dan Pandita Sarono
Moderator : Mustono
Jadwal Acara
Sabtu, 13 April 2019
15.00 – 17.00 Daftar Ulang
17.00 – 18.00 Makan malam
18.00 – 18.30 Gongyo Sore
18.45 – 19.00 Opening
19.15 – 21.00 Pertemuan Fenomena
21.00 – 21.30 Breack & Snack
21.30 – 23.00 Promo HYPE & jagongan
23.00 istirahat
15.00 – 17.00 Daftar Ulang
17.00 – 18.00 Makan malam
18.00 – 18.30 Gongyo Sore
18.45 – 19.00 Opening
19.15 – 21.00 Pertemuan Fenomena
21.00 – 21.30 Breack & Snack
21.30 – 23.00 Promo HYPE & jagongan
23.00 istirahat
Minggu, 14 April 2019
06.00 – 07.00 MCK
07.00 – 08.00 Makan Pagi
08.00 – 08.45 Gongyo Pagi
09.00 – 10.00 Diskusi ProM
10.30 – 12.00 Pertemuan Tanya Jawab & Kesimpulan
12.00 – 13.00 Makan Siang
13.00 Kembali ke daerah masing-masing
Susunan Panitia
Ketua Pelaksana : Wiwid Kurniawan
Sekum & Bendahara : Wiwin
Dokumentasi : Sandy
Ketua Acara : Mustono
Ritual : Uu Pranoto
Opening & Promo : Sutiah, Uu Pranoto
Pertemuan : Mustono, Denny J
Fasum : Endri
Konsumsi : Marlina, Oom K
Transportasi : Sugino
Logistik & Akom : Aldi, Joni
Sound System : Hadi Mulyo
Dekorasi : Kukuh S, Sandy
Sekum & Bendahara : Wiwin
Dokumentasi : Sandy
Ketua Acara : Mustono
Ritual : Uu Pranoto
Opening & Promo : Sutiah, Uu Pranoto
Pertemuan : Mustono, Denny J
Fasum : Endri
Konsumsi : Marlina, Oom K
Transportasi : Sugino
Logistik & Akom : Aldi, Joni
Sound System : Hadi Mulyo
Dekorasi : Kukuh S, Sandy
Posting Komentar untuk "contoh proposal kegiatan agama buddha MNSBDI"